Jangkrik madu adalah salah satu spesies jangkrik yang diminati dalam budidaya sebagai sumber pakan atau sebagai hobi. Memelihara jangkrik madu memerlukan perhatian khusus untuk memastikan kesehatan dan produktivitas mereka. Artikel ini akan membahas cara-cara memelihara jangkrik madu dengan baik.
Jangkrik madu, atau Gryllus bimaculatus, adalah spesies jangkrik yang dikenal dengan suara nyanyian khas mereka. Mereka banyak digunakan dalam penelitian ilmiah dan juga sebagai hewan peliharaan.
Pemilihan Kandang yang Tepat
Pilih kandang yang sesuai dengan jumlah jangkrik madu yang akan Anda pelihara. Pastikan kandang memiliki ventilasi yang baik dan cukup ruang untuk aktivitas mereka.
Kondisi Lingkungan yang Ideal
Jangkrik madu memerlukan kondisi lingkungan dengan suhu yang stabil dan kelembaban yang cukup tinggi. Juga, pastikan untuk menyediakan tempat bersembunyi di kandang.
Pemberian Makanan dan Minuman
Jangkrik madu memakan berbagai jenis makanan seperti sayuran, buah, dan pakan komersial. Sediakan juga air dalam wadah yang mudah diakses.
Perawatan Kesehatan
Perhatikan kesehatan jangkrik madu Anda. Jika ada tanda-tanda penyakit atau masalah kesehatan, tindakan perawatan perlu segera diambil. Hindari penggunaan pestisida yang berbahaya.
Saat jangkrik Anda telah mencapai tahap panen, ada beberapa langkah penting yang perlu Anda lakukan untuk memastikan panen berjalan dengan baik. Artikel ini akan membahas langkah-langkah panen jangkrik yang tepat.
Penting untuk menentukan waktu panen yang tepat berdasarkan usia dan tahap perkembangan jangkrik. Panen terlalu dini atau terlambat dapat memengaruhi hasil panen Anda.
Persiapan Alat dan Tempat
Persiapkan alat seperti wadah, kantong, atau kotak untuk mengumpulkan jangkrik. Pastikan tempat panen bersih dan steril agar menghindari kontaminasi.
Teknik Pemanenan
Teknik pemanenan jangkrik dapat dilakukan dengan menggunakan tangan atau alat lainnya. Pastikan pemanenan dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari cedera pada jangkrik.
Penyortiran Jangkrik
Setelah panen, lakukan penyortiran jangkrik sesuai dengan ukuran dan jenisnya. Ini akan memudahkan penggunaan jangkrik untuk pakan atau tujuan lainnya.
Penyimpanan Hasil Panen
Hasil panen jangkrik perlu disimpan dengan benar. Gunakan wadah yang kedap udara dan simpan di tempat yang sejuk dan kering untuk menjaga kualitas jangkrik.
Kesimpulan
Panen jangkrik adalah tahap penting dalam budidaya mereka. Dengan menentukan waktu panen yang tepat, melakukan persiapan dengan baik, dan menerapkan teknik pemanenan yang benar, Anda dapat memaksimalkan hasil panen jangkrik Anda.
Cara Mengatur Kelembaban yang Ideal untuk Jangkrik
Dalam budidaya jangkrik, kelembaban adalah salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan. Kelembaban yang tepat memainkan peran vital dalam pertumbuhan dan kesehatan jangkrik. Artikel ini akan membahas cara mengatur kelembaban yang ideal untuk jangkrik Anda.
Kelembaban adalah faktor penting dalam budidaya jangkrik karena berpengaruh pada pertumbuhan, perkembangan, dan reproduksi jangkrik. Kondisi kelembaban yang tepat akan meningkatkan kesuksesan dalam budidaya.
Alat untuk Mengukur Kelembaban
Anda memerlukan alat untuk mengukur kelembaban di kandang jangkrik. Salah satu alat yang umum digunakan adalah higrometer. Ini membantu Anda memantau tingkat kelembaban secara akurat.
Rentang Kelembaban Ideal
Rentang kelembaban ideal untuk jangkrik bervariasi tergantung pada tahap perkembangan mereka. Jangkrik dewasa biasanya membutuhkan kelembaban antara 50% hingga 70%, sementara telur dan nimfa memerlukan tingkat kelembaban yang lebih tinggi.
Cara Mempertahankan Kelembaban
Ada beberapa cara untuk mempertahankan kelembaban di kandang jangkrik, termasuk penyemprotan air, penggunaan substrat yang tepat, dan penempatan wadah berisi air di dalam kandang.
Tindakan Korektif jika Kelembaban Tidak Sesuai
Jika kelembaban di kandang jangkrik tidak sesuai, tindakan korektif perlu diambil. Ini mungkin termasuk menambahkan atau mengurangi kelembaban sesuai kebutuhan.
Kesimpulan
Mengatur kelembaban yang ideal dalam budidaya jangkrik adalah langkah penting dalam mencapai kesuksesan. Dengan pemahaman yang baik tentang pentingnya kelembaban, penggunaan alat pengukur yang tepat, dan tindakan pemeliharaan yang sesuai, Anda dapat menciptakan lingkungan yang cocok untuk jangkrik Anda tumbuh dan berkembang secara sehat.
Jenis Pencahayaan yang Diperlukan dalam Budidaya Jangkrik
Dalam budidaya jangkrik, pencahayaan memainkan peran penting dalam memengaruhi aktivitas dan pertumbuhan jangkrik. Pencahayaan yang tepat dapat membantu menjaga siklus hidup jangkrik dan memastikan pertumbuhan yang sehat. Dalam artikel ini, kita akan membahas jenis pencahayaan yang diperlukan dalam budidaya jangkrik.
Pencahayaan memiliki peran penting dalam mengatur ritme biologis jangkrik. Ini memengaruhi aktivitas seperti makan, berkelamin, dan bertelur. Oleh karena itu, memahami jenis pencahayaan yang diperlukan adalah kunci untuk keberhasilan budidaya jangkrik.
Jenis Lampu yang Cocok untuk Kandang Jangkrik
Untuk budidaya jangkrik, lampu yang paling umum digunakan adalah lampu fluorescent dan lampu LED. Kedua jenis lampu ini memberikan spektrum cahaya yang cukup untuk memenuhi kebutuhan jangkrik.
Lama Penyinaran yang Dibutuhkan
Jangkrik memerlukan siklus cahaya dan gelap yang konsisten. Biasanya, 12-14 jam cahaya per hari adalah yang paling ideal. Ini menciptakan kondisi yang mirip dengan siang dan malam di alam liar.
Intensitas Cahaya yang Tepat
Intensitas cahaya juga harus dipertimbangkan. Terlalu terang bisa mengganggu jangkrik dan membuat mereka stres. Di sisi lain, terlalu gelap dapat menghambat aktivitas mereka. Intensitas cahaya yang cocok adalah sekitar 500-1000 lux.
Penempatan Lampu dalam Kandang
Penempatan lampu dalam kandang harus diperhatikan. Pastikan bahwa cahaya tersebar merata di seluruh kandang, dan hindari titik-titik gelap yang ekstrem.
Perubahan Cahaya Selama Siklus Hidup Jangkrik
Selama siklus hidup jangkrik, pencahayaan dapat diatur untuk meniru musim. Misalnya, dalam tahap reproduksi, peningkatan durasi cahaya dapat merangsang aktivitas berkelamin.
Kesimpulan
Pencahayaan yang tepat dalam budidaya jangkrik adalah faktor kunci dalam menjaga siklus hidup dan pertumbuhan yang sehat. Pemilihan jenis lampu, durasi, intensitas, dan penempatan yang sesuai akan memastikan keberhasilan budidaya jangkrik Anda.
Apakah saat ini anda sedang mencari info mengenai harga telur jangkrik kalung 2018? Nah, bila itu info yang sedang anda cari maka anda berada di halaman website yang tepat. Karena kami merepakan penyedia atau suplier telur jangkrik terbesar di Jawa timur yang siap mengirim paket telur jangkrik ke seluruh wilayah Indonesia.
Dan, tak perlu ragu membeli telur jangkrik pada kami, karena dijamin semua telur jangkrik yang kami jual merupakan telur berkwalitas, yang mudah dalam pembudidayaannya. Nah, berikut adalah informasi harga telur jangkrik kalung di tempat kami :
Telur Jangkrik Berkualitas dengan Daya Tetas Hingga 98%
Membuat Kotak Penetasan, Kotak Pembesaran dan Kotak Penangkaran Jangkrik
Apabila ingin beternak jangkrik, salah satu hal utama yang harus disiapkan tentu saja adalah kotak sebagai tempat untuk menampung jangkrik-jangkrik tersebut. Dan kotak-kotak tersebut tentu juga harus di beda-bedakan berdasarkan fase hidup mereka, yaitu kotak untuk penetasan, kotak untuk pembesaran, dan kotak untuk penangkaran jangkrik.
Hal tersebut dilakukan karena jika seluruh jangkrik dihimpun dalam satu tempat yang sama maka akan mengakibatkan perkembangang jangkrik menjadi gagal, karena jangkrik memiliki pembawaan kanibalisme dimana jangkrik besar dapat memakan jangkrik yang lebih kecil. Untuk membuat kotak-kotak jangkrik ini tidak terlalu susah. Berikut keterangan bagaiman membuatnya.
1. Membuat Kotak Penetasan Jangkrik
Kotak penetasan jangkrik adalah kotak yang digunakan untuk menetaskan telur-telur jangkrik. Untuk kotak penetasan jangkrik, usahakan membuat kotaknya dalam ukuran besar, misalnya dapat menyimpan hingga 80000 jangkrik. Sebelum memindahkan telur-telur jangkrik kedalam kotak, pastikan kotak penetasan telah steril dari seranggga lain yang akan mengganggu prosen penetasan jangkrik.
Selama proses penetasan, pastikan kelembapan dan suhu media dalam kotak penetasan. Jika media untuk penetasan mulai kering, maka anda dapat menyemprot dengan kabut air secara lembut.kelmbapan agar telur jangkrik dapat menetasadalah sekitar 65-80 % dan suhunya sekitar 24-26 %. Agar lebih mudah untuk menjaga suhu dan kelembapan media penetasan anda dapat menggunakan kain untuk diletakkan dalam kotak.
2. Membuat Kotak Pembesaran Jangkrik
Setelah telur-telur jangkrik menetas, anak jangkrik tentu membutuhkan tempat untuk pembesaran. Untuk kotak pembesaran anda harus membuat beberapa kotak untuk ditempati jangkrik sesuai dengan umurnya. Hal ini bertujuan untuk menghindari pembawaan kanibalisme pada jangkrik.
Idealnya kotak pembesaran jangkrik sekurang-sekurangnya memiliki ukuran lebar 240 cm, panjang 120 cm, dan tinggi 100 cm, untuk ditempati sekitar 70000 hingga 100000 ekor jangkrik. Jangkrik yang disimpan pada kotak pembesaran ini adalah jangkrik yang berusia di bawah 30 hari, dan apabila jangkrik sudah berusia lebih dari itu maka jangkrik harus dipindahkan ke kotak penangkaran yang lebih luas. Untuk tahap pembesaran, jangan lupa memastikan jangkrik tetap mendapatkan konsumsi makanan yang cukup karena pada usia ini jangkrik riskan mati jika kelaparan.
3. Membuat Kotak Penangkaran Jangkrik
Kotak penangkarna adalah tempat untuk hidup jangkrik sebelum dipasarkan atau diberikan pada hewan peliharaan. Untuk membuat kotak penangkaran ini cukup fleksibel, karena tidak ada aturan khusus dalam ukuran ataupun yang lainnya dalam pembuatannya. Namun yang utama dan perlu diperhatikan adalah luas dan ventilasi udara sesuai dengan jengkrik yang akan menempati kotak tersebut.
Demikianlah ulasan singkat bagaimana membuat kotak penetasan, kotak pembesaran dan kotak penangkaran untuk memelihara jangkrik. Semoga dapat membantu!
Selain jangkrik kalung, banyak masyarakat pecinta burung yang juga menyukai jangkrik alam. Sehingga setiap harinya, di internet banyak yang mencari tahu tentang info harga telur jangkrik alam tersebut. Nah, untuk anda yang ingin tahu berapa harganya, langsung saja silahkan simak berikut ini.
Telur Jangkrik Berkualitas dengan Daya Tetas Hingga 98%
Bagaimana, cukup terjangkau bukan harga jangkrik alam di tempat kami? Sebagai penjual telur jangkrik terbesar di jawa timur, dan telah berpengalaman cukup lama, maka tak perlu ragu lagi terkait kwalitas dari telur yang kami jual.
Nah, untuk bertanya-tanya lebih lanjut dan melakukan pemesanan, silahkan hubungi kontak kamo berikut ini :
Kandungan Gizi pada Jangkrik
Jika dicermati, petensi kandungan gizi yang terdapat pada daging jangkrik tentu akan membuat kita tercengang karena besarnya kadar gizi dan nutrisi yang terdapat di dalamnya, yang selama ini kebanyakan luput dari pandangan banyak orang. Hal ini karena lazimnya masyarak kita hanya mengkonsumsi daging ayam, daging sapi, ikan dan lain-lain. Sementara jangkrik biasanya hanya digunakan sebagai makanan hewan peliharaan, untuk menjaga kesehatan hewan dan membuat hewan selalu lincah dan prima karena kandungan gizi yang terdapat dalam daging jakrik tersebut.
Untuk itu, langsung saja berikut ini akan dijelaskan secara singkat kandungan gizi yang terdapat pada daging jangkrik.
1. Kandungan Asam Lemak pada Daging Jangkrik
Jangkrik memiliki asam lemak yang tidak sedikit, yang tentunya akan sangat baik jika dikonsumsi untuk manjaga keseimbangan tubuh, metabolisme dan lain sebagainya. Asam lemak yang terkandung dalam daging jangkrik yaitu :
• Asam Laurat 0,93 %
• Asam Margarat 0,22 %
• Asam Stearat 72,55 %
• Asam Kaprat 0,02 %
• Asam Murestat 0,31 %
• Asam Palmitat 3,92 %
• Asam Murestoriat 0,1 %
• Asam Eikosonoat 0,78 %
• Asam Bahenat 0,4 %
• Lignoseric 0,22 %
• Asam Arachidat 0,15 %
• Asam Palmifolsat 0,08 %
• Asam Kepritat 0,47 %
• Asam Kapiroat 0,1 %
• Asam Linoleat 0,23 %
• Asam Linoledat 0,11 %
2. Kandungan Asam Amino pada Daging Jangkrik
Jangkrik dapat menghasilkan sumber energi 4,87 kalori per gram, jauh di atas bahan makanan yang lainnya. Dalam sebuah penelitian menyebutkan jangkrik juga memiliki asam amino yang dibutuhkan tubuh dalam proses pembentukan GSH atau glutation yang menjadi zat antioksidan alami pada tubuh manusia. Asam amino yang terkandung dalam daging jangkrik yaitu :
Jangkrik juga memiliki kandungan hormon progesteron 105,49 ppm, hormon Testoteron 31,78 ppm dan hormon esterogen 259,535 ppm. Dimana hormon tersebut diketahui baik untuk membangun vitalitas pada perempuan, misalnya untuk pertumbuhan sekunder dan kesuburan, disamping juga dapat mengurangi atau mengatasi rasa nyeri ketika menopause dan membuat siklus menstruasi menjadi lancar.
Itulah beberapa kandungan gizi dan nutrisi yang terdapat pada daging jangkrik yang sangat bermanfaat, bukan hanya untuk pakan hewan peliharaan tapi juga untuk kesehatan manuasia. Semoga bermanfaat !
Informasi mengenai harga telur jangkrik 2018 banyak di cari di internet. Hal ini dikarenakan banyak orang ingin melakukan budidaya jangkrik dan ingin sukses di dalamnya. Dan wajar jika budidaya jangkrik banyak di lirik sekarang ini, mengingat permintaannya yang begitu tinggi di semua daerah. Baik itu di perkotaan maupun pedesaan.
Dimana ada banyak pecinta burung, di situ pastinya jangkrik banyak di cari. Dan bukan hanya untuk pakan burung saja, nyatanya sekarang ini jangkrik juga mulai banyak diolah menjadi aneka camilan bergizi.
Nah, untuk anda yang mencari tahu info harga telur jangkrik 2018, berikut ini adalah harganya. Tapi, perlu diketahui, mungkin bisa saja di tempat lain berbeda, dan kebanyakan lebih tinggi dari harga ini untuk kwalitas yang sama.
Daftar Harga Telur Jangkrik 2018 :
• HARGA TELUR JANGKRIK ALAM/SELIRING/MADU
RP. 200.000,- /KG
– PROMO GRATIS ONGKOS KIRIM SE INDONESIA
• HARGA TELUR JANGKRIK KALUNG / GENGGONG
RP 150.000,- /KG
– BELUM TERMASUK ONGKOS KIRIM
Nah, cukup murah bukan? Langsung saja, silahkan hubungi kontak kami di bawah ini untuk melakukan pemesanan :
Telur Jangkrik Berkualitas dengan Daya Tetas Hingga 98%
Ciri-Ciri Telur Jangkrik yang Gagal Menetas
Bagi para peternak jangkrik, tidak ada yang lebih mengecewakan lagi dibanding kejadian buruk, telur-telur jangkrik yang gagal menetas. Kegagalan dalam menetaskan telur-telur jangkrik tentu akan sangat berpengaruh pada produktivitas usaha ternak jangkrik Anda. Jika hanya masa penetasannya saja yang lama, masih bisa ‘diselamatkan’, tetapi apabila gagal menetas, maka itu artinya ratusan ribu jangkrik gagal panen dan berakibat pada kerugian.
Adapun ciri-ciri dari telur jangkrik yang gagal menetas di antaranya adalah sebagai berikut :
– Telur jangkrik terlihat kempes. Hal ini dikarenakan kadar air di dalam telur menyusut, bisa karena kurangnya kelembaban media penetasan.
– Telur jangkrik terlihat gosong, sama penyebabnya dengan di atas, yaitu karena kadar air dalam telur menyusut dan telur terpapar udara panas secara langsung sehingga menyebabkan telur-telur menjadi gosong.
– Telur jangkrik nampak menggumpal dan terlalu basah, bahkan nampak berjamur. Hal ini dikarenakan kondisi dan suhu media penetasan terlalu basah atau lembab sehingga menyebabkan telur-telur jadi basah dan berjamur.
Apa Penyebab Telur Gagal Menetas?
Tak ada asap jika tak ada api, ada beberapa alasan mengapa telur-telur jangkrik milik Anda gagal menetas di antaranya adalah :
1. Mutu Indukan Jelek.
Indukan menjadi salah satu faktor telur jangkrik tidak dapat menetas dengan baik. Kondisi indukan betina dan jantan harus dalam kondisi yang sehat. Sehat-tidaknya indukan jangkrik juga dipengaruhi oleh pakan, kondisi kandang saat hidup dan kondisi kandang saat masa pembuahan (masa kawin). Bisa jadi juga indukan betina tidak dapat dibuahi sehingga menghasilkan telur infertil, atau telur yang tidak dapat menetas.
2. Kesalahan dalam Pemeraman Telur.
Penanganan telur-telur jangkrik juga dapat berpengaruh terhadap daya tetasnya. Bisa jadi dimulai dari masa pemeraman. Untuk telur-telur jangkrik yang masih berusia muda memang sebaiknya diperam terlebih dahulu sebelum memasuki masa penetasan. Hal ini bertujuan untuk mematangkan telur-telur terlebih dahulu.
3. Kesalahan dalam Penetasan Telur-Telur.
Kesalahan dalam penetasan telur biasanya ada 2 macam, yang pertama adalah karena usia telur jangkrik yang terlalu muda alias belum begitu matang untuk dipindahkan ke kandang penetasan. Yang kedua adalah karena kesalahan peternak tidak memastikan suhu dan kelembaban dalam media penetasan, yang mana biasanya bersuhu antara 27-31 derajat Celcius dengan kadar kelembaban tidak lebih dari 95%.
Setelah mengetahui apa saja ciri-ciri telur yang gagal menetas dan apa yang menjadi penyebab kegagalan tersebut, diharapkan agar para peternak dapat mengantisipasi hal buruk semacam itu sedini mungkin dengan mempersiapkan proses penanganan telur dengan matang.
Sebagai kota industri, masyarakat Batam juga banyak yang hobi memelihara aneka burung berkicau. Sehingga tak heran jika jangkrik menjadi salah satu komoditi yang banyak dicari masyakarat sana.
Lantas, dimana bisa mendapatkan telur jangkrik di Batam? Jangan khawatir, untuk masyarakat Batam dan sekitarnya, jika saat ini membutuhkan pasokan telur jangkrik untuk di budidayakan, kami siap membantu anda menyuplai berapapun telur jangkrik yang anda ingin pesan. Kami telah berpengalaman mengirim paket telur jangkrik ke seluruh wilayah Indonesai, dengan selamat.
Nah, berikut ini adalah kontak kami yang bisa anda hubungi untuk melakukan pemesanan:
Telur Jangkrik Berkualitas dengan Daya Tetas Hingga 98%
Daftar Harga Telur Jangkrik Batam :
• HARGA TELUR JANGKRIK ALAM/SELIRING/MADU
RP. 200.000,- /KG
– PROMO GRATIS ONGKOS KIRIM SE INDONESIA
• HARGA TELUR JANGKRIK KALUNG / GENGGONG
RP 150.000,- /KG
– BELUM TERMASUK ONGKOS KIRIM
Mencegah Penyakit pada Jangkrik
Seperti halnya makhluk hidup lain jangkrik juga dapat terserang penyakit, baik karena disebabkan bakteri ataupun jamur. Beberap indikasi yang bisa kita lihat jika jangkrik terserang penyakit adalah jangkrik tidak selincah biasanya, kotoran jangkrik berbau aneh atau tidak seperti biasa, mencret, serta banyak jangkrik yang mati dan bangkainya berair.
Pada umumnya jangkrik yang lebih sering terserang penyakit adalah jangkrik yang masih kecil. Hal ini biasanya disebabkan oleh minimnya ventilasi kotak penangkaran, jumlah jangkrik dalam satu kotak terlalu banyak, kebersihan kotak tidak diperhatikan dan pemberian makan yang tidak tepat. Untuk itu, berikut ini akan dipaparkan secara singkat bagaimana cara mencegah penyakit pada jangkrik.
1. Buat Ventilasi Udara yang Cukup pada Kotak Penangkaran
Jangkrik membutuhkan oksigen yang cukup untuk hidup seperti halnya makhluk hidup lain. Oleh karena itu, pemberian ventilasi udara yang banyak pada kotak penangkaran akan membuat sirkulasi udara berjalan lancar, sehingga tidak menyebabkan penyakit terutama karena sisa metoboliseme jangkrik yang terperangkap di dalam kotak penangkaran.
2. Perhatikan Kapasitas Kotak Penangkaran dan Jumlah Jangkriknya
Saat meletakkan jangkrik, perhatikan jumlah jangkrik yang dapat ditampung sesuai dengan kapasitas kotak penangkaran. Karena jika jangkrik yang hidup dalam kotak penangkaran melebihi kapasitas maka akan menyebabkan udara dalam kotak semakin pengap dan uap air hasil metabolisme tubuh jangkrik akan menumpuk dan menyebabkan penyakit pada jangkrik itu sendiri.
3. Perhatikan Kebersihan Kotak Penangkaran Jangkrik
Kebersihan kotak penangkaran jangkrik juga merupakn hal uta yang harus diperhatikan. Jangan sampai ada kotoran yang berserakan dan sisa makanan yang sudah busuk dalam kotak, karena hal ini dapat menyebabkan bakteri dan jamur berkembang biak dan menginfeksi jangkrik.
Untuk membersihkan kotak penangkaran, cukup punguti kotoran dan sisa makanna dengan cikrak atau alat lain dan jangan gunakan penyemprot air karena akan membuat kotak lembab dan menjadi tempat tumbuh bakteri dan jamur. Selain itu, jika dalam kotak penangkaran tersebut Anda mendapati jangkrik yang mati atau sakit maka sebaiknya Anda cepat mengambil jangkrik-jangkrik tersebut dan pisahkan dari jangkrik yang masih sehat. Hal ini dilakukan untuk menghindari adanya penularan penyakit pada jangkrik yang masih sehat.
4. Perhatikan Pemberian Makanan pada Jangkrik
Seringkali penyakit pada jangkrik disebabkan oleh makanan. Sayuran yang sudah disemprot pestisida atau insektisida akan sangat berbahaya jika diberikan pada jangkrik karena dapat menimbulkan penyakit sekaligus langsung mematikan jangkrik. Oleh karena itu untuk pemberian makan pada jangkrik sebaiknya beli sayuran yang benar-benar fresh dan bebas dari pestisida dan insektisida.
Demikianlah ulasan singkat cara mencegah timbulnya penyakit pada jangkrik. Untuk anda masayarakat Batam yang ingin membudidayakan jangkrik, semoga informasi ini bisa bermanfaat.